Toyota Alphard merupakan salah satu jenis mobil MPV kelas atas yang diluncurkan oleh Toyota Motor Corporation pada tahun 2002. Alphard menjadi pilihan utama mobil MPV keluarga pada kelas premium karena kabin nya yang cukup luas serta fitur-fiturnya yang lengkap dan berkelas.
Toyota Alphard memiliki total 3 varian dimana varian Q Toyota Alpard 8percepatan merupakan varian tertinggi. Harga Toyota Alphard berkisar dari Rp 1,04 Milyar hingga Rp 1,95 Milyar. Ini merupakan harga mobil Alphard tahun 2020. Saudara Toyota Alphard yang juga merupakan mobil terkenal, yakni Toyota Vellfire.
Mobil Toyota Vellfire ini hanya memiliki 1 varian saja. Harga Toyota Vellfire ini hanya dibanderol dengan biaya sebesar Rp 1,19 Milyar. Harga Vellfire ini sama dengan harga Alphard 2.5 G AT yang berada dipertengahan dari varian mobil Toyota Alpard.
Toyota Alphard sekarang masuk generasi ketiga yang sudah diluncurkan sejak 2015 lalu. Setelah sekian lama, harga Toyota Alpard generasi pertama dan kedua semakin terjangkau. Hal ini mendorong banyak orang yang tergoda membelinya dalam kondisi bekas.
Hal yang perlu diperhatikan saat memelihara MPV bongsor ini adalah biaya perawatan yang cukup mahal. Sebenarnya bukan dari jasa servisnya, melainkan dari harga sparepartnya yang memang tinggi.
Jika Anda memiliki Toyota Alphard, maka perlu menyediakan biaya yang cukup besar untuk perawatan mobil. Untuk merawat mobil ini juga tidak bisa sembarangan, karena Anda harus membawa mobil tersebut ke bengkel resmi atau spesialis Toyota yang memiliki teknisi dan peralatan yang cukup canggih untuk mendiagnosa kerusakan.
Sebut saja biaya tune up rutin untuk Alphard generasi pertama di bengkel spesialis Toyota berkisar Rp 300-350 ribuan. Harga tersebut belum termasuk scan ECU, sebesar Rp 200 ribu. Biaya akan semakin mahal bila waktunya mobil ini overhaul atau servis besar.
Untuk biaya perawatan Alphard di bengkel resmi Toyota jelas lebih mahal. Biaya servis rutin mulai dari Rp 782.500 dan untuk servis besar mencapai Rp 4,6 jutaan.
Biaya Perawatan Toyota Alphard Cukup Mahal
Walaupun sudah merawat mobil dengan rutin, namun tetap saja beberapa part pasti akan aus dan rusak. Jika tidak segera diganti, keausan ini akan membebani komponen lain pada mobil.
Pada akhirnya komponen lain ikut rusak dan biaya perbaikannya akan sangat mahal. Tujuan overhaul atau servis besar ini mengganti atau memperbaiki komponen di dalam mesin dan beberapa bagian lainnya yang jangka waktu penggantian cukup lama.
Untuk pengerjaan turun mesin ada biaya jasa teknisi, berkisar di angka 1 hingga 6 jutaan rupiah tergantung berapa lama waktu servis yang dibutuhkan. Saat melakukan turun mesin, akan ada biaya untuk melakukan penggantian sparepart. Biasanya onderdil yang biasanya diganti antara lain adalah packing set, sil, dan bushing yang berkisar Rp 1 jutaan.
Jika onderdil yang rusak seperti piston, ring piston, cylinder liner atau boring, metal, dan valve, maka biayanya jauh lebih tinggi. Estimasi keseluruhan bisa mencapai Rp 15 jutaan untuk Toyota Alphard.
Pemilik Alphard masih bisa bernafas lega karena harga part di kaki-kaki dan mesin cukup murah, sama dengan Camry. Biayanya nggak mahal dan ada part imitasi kualitas nomor dua.
Biaya Perawatan Nissan Elgrand
Sebagai perbandingan, kita juga harus tahu seberapa biaya perawatan mobil sejenis dari merek lain. Nah, rival yang masih eksis sampai sekarang yaitu Nissan Elgrand walaupun populasinya tak sebanyak Alphard. Karena segmentasinya yang sama, maka biaya perawatan Elgrand juga hampir mirip dengan Alphard.
Nissan Elgrand didukung berbagai kemewahan dan kualitas yang bagus. Baik itu dari segi kenyamanan berkendara, performa mobil yang mumpuni sampai keamanan dan keselamatan berkendara. Kelebihan Nissan Elgrand yang tidak kalah menariknya yakni sudah dilengkapinya mobil fitur magi middle seat, dengan adanya fitur tersebut pengemudi dan penumpang akan merasa suasana yang berkualitas dan premium.
Sebagai patokan, Elgrand E51 yang mesinnya VQ25DE, kualitas mesin dan kaki-kakinya kuat. Untuk sparepart di mesin dan kaki-kakinya banyak persamaan dengan Teana. Kemudian Elgrand E52 menjadi penyempurnaan yang produknya lebih solid.
Biaya jasa servis besar di bengkel spesialis Nissan juga masih tergolong bersahabat, mulai dari Rp 450 ribu dan untuk servis besarnya Rp 600 ribuan. Sementara itu untuk biaya servis rutin di bengkel resmi Nissan mulai dari Rp 700 ribuan dan untuk servis besarnya sekitar Rp 1,4 jutaan belum termasuk sparepart.
Servis ringan itu dianjurkan tiap 10 ribu kilometer. Dalam servis ringan yang dilakukan itu tune up, cek rem, dan cek filter. Untuk cek kampas rem dan vanbelt dilakukan setiap 20 ribu kilometer.
Kemudian setiap 40 ribu kilometer, Nissan Elgrand harus masuk bengkel untuk melakukan servis besar. Dalam servis besar biasanya melakukan penggantian vanbelt, ganti filter, ganti oli transmisi matic dan air radiator atau coolant.
Sewa alphard jakarta, Sewa alphard murah, Rental mobil pengantin